Selasa, 14 Agustus 2012

Melukis Objek 3 Dimensi


Untuk melukis objek 3 Dimensi, anda perlu tahu bagaimana untuk menjadikan polyline kepada 3D, penggunaan toolbar solids, serta tahu mengubah kedudukan paksi x,y dan z.
Ini adalah lukisan yang kita hendak bina dan ikuti langkah-langkah dibawah dengan berpandukan dimensi pada lukisan ini.

Mari kita lihat video ini dan saya akan tunjukkan langkah untuk melukis objek tersebut.
Langkah pertama untuk memulakan lukisan anda ialah :
  1. Ubahkan kedudukan paksi 2D kepada 3D iaitu dengan memilihSE Isometric pada view toolbar.
  2. Kemudian lukis polyline tapak.(boleh rujuk pada rajah dimensi yang saya lampirkan)
  3. Cantumkan ketiga-tiga blok yang telah dibina.
  4. Bina silinder dengan memilih bentuk silinder pada solids toolbar.(pastikan anda mengubah kedudukan paksi x,y dan z pada kedudukan yang betul supaya silinder tersebut dapat berada pada kedudukan yang dikehendaki).
  5. Selepas itu, cantumkan keempat-empat blok tadi dengan memilih union.
  6. Setelah blok tadi dicantumkan menjadi satu, bina silinder kecil pada cantuman bulatan dan blok tadi.
  7. Kemudian, pilih subtract dan pilih cantuman blok tadi, kemudianEnter.Pilih silinder kecil pula dan tekan Enter sekali lagi.Anda akan dapati blok tadi akan menghasilkan satu lubang.Pilih Flat Shade pada Shade Toolbar untuk mengubah pandangan 3 Dimensi .
  8. Ubah kedudukan paksi x,y dan z sekali lagi untuk membuat bulatan pada atas blok pula.
  9. Ulangi langkah 7 untuk menghasilkan lubang pada blok tersebut.
  10. Akhir sekali, bina fillet iaitu 4mm pada bucu-bucu yang dikehendaki.Klik pada fillet.Masukkan radius dan klik pada garisan tersebut.
  11. Maka siaplah sudah objek 3 Dimensi anda.
    Sumber :  http://belajarautocad.wordpress.com/2006/10/11/melukis-objek-3-dimensi/

12 Tahapan Menguasai AutoCAD


3d teacher
Salah satu pertanyaan yang sering saya dapatkan di TentangCAD adalah “Bagaimana cara cepat menguasai AutoCAD?”. Jawabnya simpel: Tidak ada cara cepat untuk menjadi mahir dalam suatu hal, termasuk belajar AutoCAD. Tahu kah anda berapa jumlah tool dan system variables di AutoCAD? Lebih dari 900! Kalau ada judul buku “Mahir AutoCAD dalam 16 jam” rasanya itu terlalu berlebihan. Tidak mungkin anda menguasai 900 tool dalam 16 jam! Sekedar tahu fungsinya saja rasanya tidak mungkin. Dalam 16 jam, paling-paling baru tahu dan memahami tool-tool dasar, dan untuk mahir perlu lebih dari itu untuk berlatih. Di sini saya mencoba menyusun 12 tahap yang akan anda lewati untuk menjadi mahir menggunakan AutoCAD.

1. Berkenalan dengan AutoCAD

Hal ini mungkin dianggap remeh oleh banyak orang. Terutama bagi yang telah terbiasa dengan aplikasi Windows. Tapi tidak semua orang sudah menguasai komputer. Pada tahapan ini anda akan berkenalan dengan cara memulai AutoCAD, membuat file baru, menyimpan file, interface, dan menggunakan tools navigasi. Saya selalu mendahulukan navigasi sebelum yang lainnya. It will make your life easier.

2. Menggunakan Drawing Tools

drafting
Setelah anda nyaman dengan AutoCAD, sekarang waktunya memahami cara menggunakan drawing tools. Banyak sekali drawing tools yang ada, dan beberapa drawing tools memiliki cara yang spesifik untuk menggunakannya. Karena itu jangan dihapal. Pahami langkah-langkahnya, dan ikuti tahapannya di command line.
Jika anda belajar atau diajari cara membuat garis, rectangle, circle, dst secara detail, rasanya itu bukan hal yang bijak. Biasanya dengan cara ini, 2 minggu setelah training selesai, anda akan berjuang untuk mengingat-ingat bagaimana caranya menggunakannya.

3. Precise Input

metrica
Setelah anda menguasai cara menggunakan drawing tools, selanjutnya anda akan mempelajari memberikan input koordinat. Yang dipelajari adalah menggunakan koordinat global, koordinat lokal, dan object snap.

4. Modify Tools

Menggambar sudah. Berbeda dengan menggambar manual di meja gambar, kita dapat memodifikasi berbagai object dengan mudah. Dan seringkali memodifikasi lebih mudah dan lebih cepat daripada menggambarnya langsung jadi. Apalagi jika kita bicara copy, array, mirror, dan sebagainya.
Secara umum, rules untuk mempelajari modify tools sama dengan mempelajari drawing tools.

5. Object Selection

Untuk bisa menggambar, kita butuh mempelajari precise input. Sementara untuk bisa memodifikasi objek, kita butuh mempelajari cara memilih objek-objek tersebut. Igun sudah membahasnya dengan detail di tutorial object selection.

6. Anotasi dan Annotation Styles

Menggambar sudah bisa, modifikasi juga sudah. Selanjutnya agar gambar anda lengkap, kita perlu melengkapinya dengan anotasi. Seperti dimensi, hatch, teks, dan sebagainya. Gambar engineering selalu butuh anotasi.
Menggunakan annotation tools mudah, terutama jika anda sudah menguasai langkah 1-5. Yang sering menjadi masalah dengan anotasi, adalah saat mengatur styles. Di sini anda sudah mulai mempelajari skala, atau mungkin bahkan layout. Jika tutor atau buku yang anda gunakan cukup up-to-date, anda juga akan diajari cara menggunakan annotation scaling.

7. Drawing Management

Sampai di sini, anda sudah dapat menggambar dengan lengkap. Namun belum menggunakan kapabilitas AutoCAD sepenuhnya. Ditahap ini anda akan mempelajari manajemen gambar. Terutama layer, layout, template, dan mungkin sheet sets.

8. Reusable Content

Jika anda memang banyak berkutat dengan AutoCAD, tentu ada simbol, desain, dan objek-objek standar yang sering anda gunakan. Di sini anda akan mempelajari cara membuat dan memanagenya. Ini disebut sebagai reusable content. Yang akan anda pelajari adalah membuat block, menggunakan tool palette, dan juga design center.

9. Managing Standard

acad-011
sumber ilustrasi: autodesk
Setiap orang menggunakan standard saat menggambar. Termasuk anda, meski anda tidak menyadarinya. Anda akan menggunakan tipe teks tertentu, ukuran tertentu, warna dan nama layer tertentu. Nah jika anda bekerja dalam lingkungan perusahaan, tentu kita harus mengikuti standar yang ada. Jika belum, ajukanlah ke perusahaan anda. Saya yakin anda akan memperoleh kredit dari ini. Memiliki standar akan memudahkan semua orang dalam bekerja, dan meningkatkan produktivitas perusahaan anda.

10. Design Collaboration

Waktu bekerja, kita pasti akan bekerja sama dengan orang lain. Karena itu standar penting. Dan saat anda mengerjakan proyek dalam skala besar, anda akan harus bekerja dalam waktu yang bersamaan. Jika anda harus menunggu seseorang selesai, baru bisa menggunakan filenya, tentu membuang banyak waktu. Dan jika anda mengkopi filenya dan dengan file itu, resiko miskomunikasi dan sulit untuk tracking perubahan yang ada.
Di sini anda akan mempelajari XREF. XREF juga membuat file anda simpel, tidak terlalu banyak elemen gambar yang membuat file anda corrupt. Kalau filenya corrupt, maka anda akan sering melihat pesan ‘fatal error’. Tentu kita tidak mau ini terjadi.

11. Developing Your Own Workfow

AutoCAD adalah aplikasi yang sangat umum. Siapa saja dari disiplin ilmu apa saja bisa memakainya. Jika anda pernah training di Autodesk ATC (Autodesk Authorized Training Center) tentu pernah melihat modulnya sangat umum. Bukan berarti ini jelek. AutoCAD memang aplikasi umum, jadi wajar saja tutorialnya juga umum.
Jika tutor anda punya latar belakang arsitektur, workflow yang diajarkan belum tentu cocok bagi anda yang bekerja di manufaktur. Karena itu, anda akan dituntut untuk mengembangkan workflow sendiri. Jangan terpaku pada buku yang anda beli, jangan terpaku pada instruktur anda, dan jangan terpaku pada saya!

12. Berlatih!

Setelah menguasai semuanya, tentu yang tinggal adalah terus melatih kemampuan anda. Jangan sekedar berlatih membuat garis, hatch, lingkaran, dimensi, etc. Gambar project sungguhan! Jika anda belum bekerja, carilah gambar contoh, dan gambar itu. Paling sederhana, anda bisa minta brosur di pameran properti. Atau cari di internet, banyak bertebaran contoh-contoh gambarnya.
Bagaimana, sudah sampai tahap mana anda sekarang? Atau ada hal lain yang ingin anda tambahkan?
Nah, kalau ada yang menanyakan kenapa kostumasi/programming tidak saya masukkan? Meski kostumasi dan programming penting, tidak semua orang membutuhkannya. Di perusahaan besar, hanya admin yang boleh melakukan hal itu. Tidak semua perusahaan mengijinkan setiap orang mengutak-atik aplikasinya, menghindari masalah dengan standard dan isu hak cipta.

Sabtu, 11 Agustus 2012

Mengunakan Autocad



MENGGUNAKAN AUTO CADAuto CAD, adalah sebuah sistem tentang architex., Dimana software tersebut membantu memudahkan para Drafter dalam menggambar sebuah rancangan / proyek yang akan di laksanakan
Namun AutoCAD memiliki fitur baru dari versi ke versi. Banyak buku yang saya lihat daftar isinya tidak jauh berbeda antara AutoCAD 2000 dengan AutoCAD 2008. Hanya screenshot-nya saja yang diganti. Tidak terlalu salah sebetulnya. Karena umumnya memang buku itu dapat dipakai sepanjang masa. Yang banyak berubah adalah fitur-fitur dari intermediate sampai ke advanced.
Sayangnya, penerbit buku di Indonesia masih merasa nyaman bermain di pasar pemula. AutoCAD untuk pemula, belajar sendiri AutoCAD dalam 16 jam, dan judul-judul dahsyat lainnya. Di sinilah saya berharap Tentang CAD dapat mengisi kekosongan tersebut. Area yang masih malas dijamah penerbit buku kita.
Bagi anda yang belajar AutoCAD secara otodidak, jangan khawatir. Belajar AutoCAD tidak sulit. Anda dapat mulai dengan membeli buku atau bahkan mencoba sendiri. Jika anda ingin belajar AutoCAD sendiri, mungkin hal-hal berikut dapat membantu anda untuk dapat lebih mudah dalam belajar.
1. Pahami alur kerja AutoCAD
Banyak buku yang mengajarkan anda menggunakan masing-masing tools secara terlalu detail. Klik line, klik di sini, klik di sana, ketikkan koordinat ini, bla…bla..bla.. Begitu pula untuk circle, rectangle, dan seterusnya. Tapi begitu anda mencobanya kembali, anda sudah lupa. Wajar saja. Tidak mudah menghafalkan sedemikian banyak tool, sedemikian banyak langkah.
Aturan dasar dalam menggunakan AutoCAD adalah, aktifkan tool dan perhatikan command line untuk mengetahui apa yang harus anda lakukan selanjutnya.
Jika command line meminta base point, berikan titik acuan, jika diminta select object, pilihlah objek, dan seterusnya. Sederhana saja bukan? Command line memberikan panduan seperti halnya rambu dan marka di jalan raya, agar anda tidak tersesat di jalan. Makin kompleks, makin banyak pilihan yang akan anda temui di command line. Percayalah, jika anda ngotot untuk menghafalkan langkah demi langkah, akan semakin pusing!
Bahkan jika anda seorang pengguna AutoCAD yang mahir sekalipun, ada baiknya anda memperhatikan apakah ada pilihan baru yang ditambahkan pada tool AutoCAD. Misalkan, kalau saya tidak salah sejak AutoCAD 2005, ada tambahan pilihan copy untuk tool rotate dan scale. Siapa tahu anda membutuhkannya bukan?
2. Pahami Manajemen Gambar dengan AutoCAD
Meskipun awalnya AutoCAD dikembangkan dengan mengadopsi cara menggambar manual, tentunya rugi jika tidak memanfaatkan kelebihan yang dimiliki komputer. Masa sudah pakai komputer, kemampuan programnya sama dengan manual? Anda dapat mengoptimalkan bekerja dengan manajemen layer yang rapi, menggunakan sheetsets, XREF, dan berbagai fitur lainnya. Berbeda dengan cara manual, di AutoCAD kemampuannya jauh lebih luas. Manfaatkan dengan baik!
Meskipun anda tidak merasa nyaman bekerja dengan konsep-konsep ini sekarang, berpikirlah jauh ke depan. Bagi yang mahasiswa mungkin tidak terlalu peduli karena toh masih bekerja sendirian. Tapi jika anda membiasakan diri dari sekarang, saat anda harus bekerja kelak, hidup akan lebih mudah!
3. Optimalkan Menggunakan Help File [F1]
Help file adalah teman baik anda saat menemukan kesulitan. Tentu, ada banyak forum dan situs yang dapat anda gunakan sebagai referensi. Namun help file selalu ada, meski anda tidak terhubung dengan internet!
Sedikit tips dalam menggunakan help. Banyak orang mengakses help dari menu AutoCAD, lalu mencoba mencari topik yang relevan dengan search. Tahukah anda, bahwa anda dapat langsung menekan [F1], lalu AutoCAD akan membuka topik help yang relevan? Cobalah ketikkan DIMEDIT [enter] pada command line. Saat tool itu aktif, tekan [F1].
4. Jangan terpaku pada cara yang diajarkan buku/teman saja
Banyak jalan menuju Roma. Banyak cara untuk membuat gambar suatu objek. Jangan terlalu terpaku pada cara yang diajarkan di buku atau teman anda. Belum tentu cara itu yang paling optimal. Yang diajarkan di buku itu bisa jadi hanya agar anda memahami cara menggunakan suatu tool saja. Bukan cara paling efektif. Seperti bentuk di bawah. Jika anda menemukan bentuk ini di saat anda belajar lines dan koordinat, tentu anda akan diajarkan menarik garis satu-persatu. Namun anda dapat lebih cepat dengan membuat rectangle dan men-stretchnya.
gambar layar kerja AUTOCAD 2009
Jika anda kreatif, sangat mungkin anda akan segera mengalahkan kemampuan ‘guru’ anda sekarang!
hasil kerja dari Auto CAD 2004
Hasil dari gambar Auto Cad 2010 new release




5. Kunjungi Tentang CAD
Mungkin sedikit berbau promosi :D Tapi saya akan usahakan konsisten untuk membahas fitur-fitur baru di AutoCAD atau fitur-fitur lama yang masih jarang diketahui. Terutama yang dapat membantu produktifitas pengguna AutoCAD. Mudah-mudahan apa yang saya tulis akan dapat membantu pengguna aplikasi CAD untuk lebih produktif dan efisien.
Diposkan oleh Muhammad Husni Prayogo di 01:17 Tidak ada komentar:Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook

Jumat, 15 Juli 2011
Bangunan tinggiBangunan Gedung
Sebuah bangunan tinggi adalah bangunan atau struktur tinggi. Biasanya, fungsi bangunan ditambahkan, contohnya bangunan apartemen tinggi atau perkantoran tinggi.
Bangunan tinggi menjadi mungkin dengan penemuan elevator (lift) dan bahan bangunan yang lebih murah dan kuat. Bangunan antara 75 kaki dan 491 kaki (23 m hingga 150 m), berdasarkan beberapa standar, dianggap bangunan tinggi. Bangunan yang lebih dari 492 kaki (150 m) disebut sebagai pencakar langit. Tinggi rata-rata satu tingkat adaalh 13 kaki (4 m), sehingga bangunan setinggi 79 kaki (24 m) memiliki 6 tingkat.
Bahan yang digunakan untuk sistem struktural bangunan tinggi adalah beton kuat dan besi. Banyak pencakar langit bergaya Amerika memiliki bingkai besi, sementara blok menarapenghunian dibangun tanpa beton.
Meskipun definisi tetapnya tidak jelas, banyak badan mencoba mengartikan arti 'bangunan tinggi':
International Conference on Fire Safety in High-Rise Buildings mengartikan bangunan tinggi sebagai "struktur apapun dimana tinggi dapat memiliki dampak besar terhadap evakuasi"
New Shorter Oxford English Dictionary mengartikan bangunan tinggi sebagai "bangunan yang memiliki banyak tingkat"
Massachusetts General Laws mengartikan bangunan tinggi lebih tinggi dari 70kaki (21 m)
Banyak insinyus, inspektur, arsitek bangunan dan profesi sejenisnya mengartikan bangunan tinggi sebagai bangunan yang memiliki tinggi setidaknya 75 kaki (23 m).
Struktur bangunan tinggi memiliki tantangan desain untuk pembangunan struktural dangeoteknis, terutama bila terletak di wilayah seismik atau tanah liat memiliki faktor risiko geoteknis seperti tekanan tinggi atau tanah lumpur. Mereka juga menghadapi tantangan serius bagi pemadam kebakaran selama keadaan darurat pada struktur tinggi. Desain baru dan lama bangunan, sistem bangunan seperti sistem pipa berdiri bangunan, sistem HVAC(Heating, Ventilation and Air Conditioning), sistem penyiram api dan hal lain seperti evakuasi tangga dan elevator mengalami masalah seperti itu.
Contoh tantangan terhadap pemadam kebakaran pernah terjadi. Pemadam kebakaran diarahkan ke sebuah hotel tinggi di Lexington, Kentucky dengan laporan asap di bangunan itu. Ketika pemadam mencari sumbernya, mereka menemukan asap di lorong, bukan di kamar tamu. Ini membantu pemadam mengetahui bahwa masalahnya berasal dari sistemHVAC dan bahaya asli tidak terjadi.[rujukan?]
Bangunan tinggi mulai dibangun pada waktu awal berdirinya Amerika selama kebangkitan industri. Menggunakan bahan ringan, mereka mampu membuat bangunan bertingkat 8. Asch Building memiliki 10 tingkat.
Diposkan oleh Muhammad Husni Prayogo di 22:57 Tidak ada komentar:Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook

Pengertian BangunanSemakin bertambahnya Tahun maka suatu negara perlu untuk membangun agar negaranya maju. Dengan adanya bangunan-bangunan seperti Gedung, Jembatan, serta bangunan lain yang berguna untuk kepentingan masa yang akan datang...Let's Build the Future... for a better Future
A.PENGERTIAN BANGUNAN-BANGUNAN
Yang dimaksud dengan ilmu bangunan gedung dan juga ilmu bangunan teknik sipil ialah ilmu pengetahuan yang digunakan untuk perencanaan dan pelaksanaan pembuatan bangunan dan juga perbaikan bangunan.
Bangunan teknik sipil juga disebut banguna hikmat;di samping bangunan ini diusahakan murah, syarat-syarat untuk pendiriannya juga harus diikutsertakan , baik syarat bahan yang digunakan, syarat konstruksi maupun ssyarat pelaksanaan pembuatan bangunannya.
Ilmu bangunan gedung termasuk ilmu bangunan teknik sipil, yang khusus mempelajari masalah gedung-gedung.
Bangunan sebagai yang dimaksud di atas meliputi:
1. Bangunan sebagai suatu benda hasil karya orang ( art ) dengan tujuan untuk kepentingan tertentu dari seseorang atau sekumpulan orang. Karena bentuknya besar, benda tersebut tudak dapat dipindahkn atau digerakkan, kecuali dengan cara dibongkar.
2. Bangunan yang bersifat kering atau perubahan dari sesuatu yang telah ada, dengan sesuatu tujuan tertentu atau untuk kepentingan sesseorang atau sekumpulan orang.
Rumah, kantor, pabrik, jembatan dan bendungan dibuat orang dengan tujuan untuk tempat tinggal, pelayanan masyarakat, industry dan prasarana kemakmuran masyarakat,karenanya benda-benda itu disebut bangunan. Sedangkan almari, bangku, meja dan perabot yang lain benda-benda inidapat dipindahkan kelain tempat, karena itu benda-benda itu tidak boleh dinamakan bangunan.



Sumber : http://huzniesfile.blogspot.com/2011_07_01_archive.html

Jumat, 10 Agustus 2012

Tips dan Trik Desain Rumah Minimalis


Desain Rumah minimalis merupakan hal yang tepat bagi Anda yang mengusung konsep rumah modern dengan mengedepankan fungsionalitas dan gaya.
Gaya desain rumah minimalis sangat cocok terutama untuk rumah yang memiliki keterbtasan laha. Ada beberapa tips dalam mendesain rumah minimalis.
desain rumah minimalis

- Untuk lighting rumah, gunakan lampu berbentuk kotak-kotak dengan warna desain hitam putih.
- Lantai bisa menggunakan kayu berwarna agak gelap dan menggunakan atap yang datar sehingga terkesan minimalis.
- Untuk pembuatan lemari dan pintu bisa menggunakan pintu yang bisa digeser agar lebih menghemat ruangan.
- Meja, kursi dan tempat tidur, bisa di desain dengan sedemikian rupa sehingga bisa dilipat atau pun memiliki fungsi lain misalnya sebagai tempat menyimpan barang di bawahnya.
Konsep dari desain rumah minimalis adalah pas, perfect dan tidak berlebihan. Semoga tips singkat ini bisa membantu Anda dalam mewujudkan rumah minimalis impian Anda.

ARSITEKTUR RUMAH MINIMALIS | GAMBAR RUMAH MINIMALIS



         Konsep desain rumah minimalis bertujuan meningkatkan nilai suatu ruang keseluruhan (eksterior dan interior) dengan mengurangi segala sesuatu yang berlebihan di dalam ruang tersebut. Filosofi minimalis mewakili gaya hidup yang praktis, dinamis, ringkas, efektif dan efisien, yang diterapkan dalam semua aspek kehidupan termasuk arsitektur bangunan, interior ruang dan eksterior taman.
Ruang menjadi terasa lega (hampa, keabadian, suasana meditatif) sesuai kebutuhan utama penghuni, mengoptimalkan sirkulasi udara segar yang sehat, dan pencahayaan sinar matahari yang melimpah (kaya warna).
Desain rumah minimalis menghilangkan kejenuhan terhadap pemakaian banyak ornamen dekoratif, pernik-pernik aksesori. Karakter dan kualitas ruang-ruang yang tercipta ditentukan oleh keberadaan ruang itu sendiri, bukan oleh perabot dan pernik-pernik aksesori di dalamnya.
Minimalis adalah terjemahan sebuah gaya dan pola kehidupan masa sekarang yang serba cepat, simpel dan instan, tetapi mengutamakan kualitas. Sedangkan minimalisme merupakan pengejawantahan tatanan kehidupan, pola pikir dan idealisme modern.
Pemakaian bahan-bahan sederhana (unsur sederhana yang kuat) bukan kemewahan dengan material mahal dan material alam (unsur keselarasan dengan alam). Ekspos dominasi bahan material (lunak dan keras) tertentu akan menghasilkan efek yang berbeda-beda.
Desain dan perhitungan struktur yang detail dapat menghemat pemakaian bahan material dengan hasil bangunan rumah dan taman tetap optimal tampil artistik.
Pemilihan desain rumah minimalis, entah itu fasad bangunan, komposisi ruangan, interior daneksterior tak dipungkiri menjadi bagian keseharian sekaligus cermin gaya hidup masa kini. Semakin spesifik pilihan desain, semakin tergambar jelas bagaimana karakter pemilik rumah.
Sejalan dengan gaya hidup masyarakat yang dinamis, tren gaya yang lebih mementingkan unsur kebersihan menjadi pemicu model bangunan lebih mengarah pada gaya minimalis, lebih tepatnya disebut minimalis modern. Sesuai dengan gaya hidup masyarakat yang kian dinamis, tren gaya hunian saat ini lebih mengutamakan pada fungsi dengan corak yang cenderung polos.

CIRI UTAMA FASAD BANGUNAN RUMAH MINIMALIS

Fasad bangunan rumah minimalis didesain dengan pola kotak-kotak persegi panjang dan garis-garis vertikal, seperti terlihat pada bukaan jendela dan ventilasi udara. Sebagian dinding yang dihiasi dengan batu alam kotak-kotak persegi panjang dengan warna yang mencolok. Desain rumah minimalismampu menampilkan fasad bangunan yang elegan dan berkelas walaupun hanya dengan penyelesaian akhir yang sederhana.
Tampak fasad bangunan dalam desain rumah minimalis lebih dominan berbentuk kotak dengan permukaan bidang yang datar, dan menghindari lekukan dan tonjolan yang melengkung. Finishing warna tampil dengan warna abu-abu yang sempurna. Secara umum gaya arsitektur minimalis di Indonesia adalah minimalis tropis, yaitu dengan ciri adanya teras dan bukaan lebar, karena arsitektur bergaya minimalis yang murni tidak mengenal adanya teras.
Gaya rumah minimalis yang saat ini berkembang pesat memiliki kekhasan tersendiri dalam tampilan fasad bangunannya. Seringkali rumah-rumah minimalis menggunakan bebatuan, permainan unsur garis dan bidang, serta pewarnaan yang cenderung lebih berani daripada gaya arsitektur mediterania maupun klasik.



TIP 99 DESAIN PAGAR YANG SERASI DENGAN RUMAH MINIMALIS, MEDITERANIAN ATAU ETNIK


Perumahan kelas menengah ke bawah umumnya tidak memasukkan pagar rumah sebagai pelengkap rumah. Alhasil, desain pagar harus diusahakan oleh pemilik rumah sesuai dengan seleranya. Sehingga kita biasa melihat banyak perumahan tidak lagi memperlihatkan sebuah konsep awal yang jelas. Rumah dengan model dan tipe yang sama, mempunyai beragam model pagar warna-warni yang mendominasi pemandangan. Celakanya lagi, corak pagar itu tidak selalu cocok dengan tipe rumah, baik proporsi maupun coraknya.
Hal yang sama terjadi juga dengan rumah kelas menengah atas. Walaupun pengembang menambahkan pagar pada paket penjualan, umumnya pagar dibuat dari bahan ala kadarnya. Sehingga di kemudian hari, pemilik rumah harus mengganti pagar yang lebih sesuai dengan kebutuhan. Dan hasilnya pun setali tiga uang: banyak pagar yang dibuat tidak proporsional dan tidak sesuai dengan desain rumahnya.
Faktor Keamanan
Tipikal Perumahan Menengah dengan Pagar Standard
Pertimbangan utama dalam membuat pagar rumah adalah keamanan. Karena itu tinggi pagar acapkali mencerminkan situasi psikologis si empunya rumah, namun juga kondisi objektif keamanan di sekitarnya.
Bila tingkat keamanan lebih diutamakan, orang cenderung mengabaikan proporsi serta aspek keserasian baik antara desain pagar dengan desain rumah maupun lingkungan sekitar.
Ada kecenderungan faktor keamanan dan estetika dalam desain pagar adalah dua faktor yang berbanding terbalik. Semakin tinggi faktor keamanan semakin diabaikanlah faktor keindahan dan keserasian pagar rumah.
Padahal, sebagian besar dari kita mungkin lebih menginginkan rumah tanpa pagar alias rumah taman. Selain terasa lebih lega, aliran udara dan sinar matahari juga dapat lebih optimal.
Namun situasi ini barangkali hanya dapat dinikmati segelintir orang, karena biaya pengamanan lingkungan mungkin jauh lebih mahal. Sebagaimana dirasakan oleh mereka yang tinggal di cluster atau kompleks perumahan taman.
Idealnya tinggi pagar depan rumah adalah sekitar 1,5 meter atau 1/3 dari tinggi fasad rumah satu lantai. Kalau faktor keamanan menjadi pertimbangan sehingga pagar harus lebih tinggi, upayakan bahwa lewat pagar itu udara dan cahaya matahari tetap leluasa.
Serasikan Pagar dengan fasad rumah
Keserasian Pagar vs Rumah: proporsi, ornamen, corak, warna dan gaya
Untuk Anda yang sedang mencari insipirasi desain pagar. Faktor utama yang harus Anda perhatikan adalah aspek keserasian antara pagar dan tampak rumah. Pagar yang sedap dipandang mata adalah yang proporsinya tepat, semodel, seirama dengan desain rumah. Lihat contoh gambar desain di samping. Pagar dan rumah yang didesain serasi.
Artinya, kalau rumah Anda mediteranian gunakan pagar yang senada, misalnya dengan mengekspos bata bali disertai lengkungan dengan warna cream. Atau kalau rumah etnik, maksimalkan pemanfaatan batu alam serta kayu.
Keserasian itu didapat dari pemilihan warna yang senada, corak atau ornamen dari material yang sejenis. Jangan sampai terjadi pagar dan rumah seolah berebut perhatian sehingga keduanya malah kehilangan keindahan karena bertabrakan.
Pagar Rumah Minimalis
Prinsip utama dari rumah minimalis adalah bermain dengan bentuk geometris yang simple yaitu bentuk garis vertikal dan horisontal. Meskipun simple, permainan garis vertikal dan horisontal tetap dapat kelihatan indah dan tidak membosankan. Asalkan Anda tahu caranya dan berani membuat eksplorasi.
Corak Vertikal dan Horisontal Pagar Minimalis
Eksplorasi itu antara lain dapat dilakukan dengan penciptaan tekstur visual. Yaitu kesan tebal tipis, halus rata, yang timbul karena pola yang dibuat. (Baca penjelasan lebih lengkap tentang tekstur visual di tip 75)
Perhatikan contoh pagar minimalis berikut ini. Permainan bentuk geometris yang simple dan serasi dengan bentuk dan warna rumah, menghasilkan komposisi yang indah.
Material Pagar dan Green Design
Pedagang atau pengrajin pagar rumah umumnya menyediakan material dan contoh desain yang terbatas. Pertimbangan mereka sederhana saja agar harganya dapat terjangkau dan pengerjaannya cepat.
Padahal banyak material bangunan yang tersedia di sekeliling kita memungkinkan untuk berkreasi.
Coba perhatikan contoh di bawah ini. Pemanfaatan satu jenis material yaitu bilah-bilah kayu, batapress dan batu alam yang didesain dengan simple justru menampilkan keindahannya sendiri.
Pagar Dengan Kayu Horisontal, Bata Press, dan Batu Alam
Selain itu pemanfaatan tanaman hias untuk memperindah pagar akan menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang peduli dengan arsitektur hijau alis green design.
Dalam semua hal itu, corak yang simple, dengan satu jenis material saja yang diekspos, pilihan warna, disertai kesadaran untuk membuat desain tekstur visual yang berirama adalah kunci dari desain pagar yang menawan. Lihat gambar di samping










Sumber : 
http://annahape.com/2010/09/23/99contoh-desain-pagar/

Tip 100 Interior Furniture untuk Menyiasati Ruangan Kecil/Sempit

contoh desain lemarin built-in untuk storage


nnahape.com Menata interior ruangan berukuran kecil kerap memusingkan Anda. Sementara kebutuhan untuk menyimpan barang dan koleksi Anda seolah tidak bisa dikompromikan. Sebutlah sebuah kamar tidur ukuran pas-pasan 2×3 meter. Banyak fungsi harus diemban sekaligus. Mulai dari kasur untuk tidur, pakaian, buku-buku sampai peralatan hobby.
Ruang tamu dan keluarga tidak hanya harus dijejali dengan kursi tamu, televisi, dan pajangan. Tetapi juga koleksi sovenir, koran/majalah, tempat sepatu sampai payung dan helm Anda. Bahkan mungkin meja dan kursi makan. Begitulah kesulitan yang dialami para pemilik rumah kecil trumah kecil atau apartemen tipe studio.
Menyiasati Sedari Awal

Gbr1. Contoh desain bagian dalam lemari pakaian
Sebelum persoalan itu benar-benar memusingkan Anda, Anda perlu menyiasati sejak awal sebelum menghuni rumah. Yaitu memperhitungkan dan membuat daftar sejak awal apa saja barang-barang yang akan Anda ijinkan masuk dalam rumah atau dalam sebuah ruangan.
Yang saya maksudkan barang-barang non furniture dan furniture. Non furniture misalnya pakaian, peralatan sekolah/kantor dan peralatan dapur. Sedangkan furniture adalah tempat dimana barang-barang itu akan diletakan, selain menampung fungsi lain.
Dengan begitu Anda tahu bahwa tidak ada barang yang tidak mempunyai tempat. Selain itu, Anda juga tahu lebih detail furniture jenis apa, ukuran dan fungsinya yang memenuhi kriteria Anda.
Misalnya, untuk Lemari Pakaian. Dengan list itu, Anda sudah dapat membayangka kira-kira berapa ukuran lemari pakaian serta pembagian laci dan ruang di dalam almari. Gambar 1 memperlihatkan sebuah contoh desain bagian dalam almari pakaian yang disesuaikan dengan fungsi dan kebutuhan klien.
Mendesain Bagian Dalam dan Luar
Pada intinya yang saya mau katakan adalah ketika Anda memikirkan sebuah furniture Anda harus mempertimbangkan dua hal. Yaitu desain bagian dalam dan bagian luar. Menjatuhkan pilihan pada tampak luar saja, baru menyelesaikan setengah masalah. Anda harus mempertimbangkan fungsi di bagian dalamnya.
Dalam contoh di bawah ini saya memperlihatkan baik desain luar maupun desain dalam sebuah kitchen set. Ketika mendesain bagian dalam, kami melakukan banyak diskusi dengan pemilik. Antara lain tentang barang-barang yang akan disimpan di dalam kabinet lemari. Mana yang sering dipakai dan jarang dipakai serta, aktivitas memasak apa saja yang cukup sering dikerjakan.

Gbr 2 Desain bagian dalam dan luar sebuah Kitchen Set
Dengan cara itu dapat dikatakan desain yang baik memenuhi dua unsur yaitu indah dibagian luar, dan fungsional di bagian dalamnya.
Storage dan Lemari Built-in
Lemari built in adalah lemari yang dipasang pada ceruk sebuah tembok, sehingga permukaan lemari sejajar dengan keseluruhan dinding/tembok. Lemari built-in yang di desain sampai langit-langit rumah akan menyediakan ruang yang cukup besar, namun kehadirannya tidap perlu membuat ruangan menjadi sempit.
Wogg, seorang desainer Jerman, mencoba memperlihatkan sebuah lemari built-in yang dipasang di ruang tamu/living room rumah kecil. Lemari itu difungsikan sebagai storage untuk barang-barang yang sering dipakai ke luar rumah, seperti sepatu, topi dan jas hujan/payung. Semuanya barang-barang remeh temeh yang kerap mengganggu interior karena tidak ditata dengan baik.

Gbr 3. Contoh desain lemari built in untuk storage (Karya Wogg)
Inti keseluruhan tips dari saya kali ini adalah: kalau memanfaatkan jasa desainer interior mungkin diluar pertimbangan Anda, sementara mengisi dan menata rumah sudah mendesak. Jangan pergi ke toko furniture yang siap menjual barang jadi. Anda dapat mencari pengrajin furniture atau pembuat lemari. Diskusikanlah dengannya  detail fungsi-fungsi bagian dalam dari furniture yang Anda pesan. Sampaikanlah ukuran dan jumlah barangnya secara tepat.
Dengan demikian  tidak ada barang yang tercecer karena tidak punya tempat. Atau ukuran furniturenya serba tanggung sehingga tidak dapat dimanfaatkan secara optimal.